jejak peziarah

Share

Today at 7:59am | Edit Note | Delete

“Jejak Peziarah” merupakan persaudaraan Kaum Muda yang ingin menggali lebih dalam lagi nilai-nilai peziarahan hidup umat manusia di dalam kehidupannya di dunia, baik dalam kehidupannya sehari-hari maupun dalam kehidupan iman dalam aspek spiritualnya yang terkadang luntur oleh desakan kehidupan duniawi yang semakin bersifat materialistis.
Selain tergabung dalam PEZIARAH GUA MARIA DI INDONESIA, yang secara militan mempromosikan Devosi kepada Bunda Maria bagi umat katolik di Indonesia, Komunitas “Jejak Peziarah” mempunyai misi mencari potongan-potongan sejarah para Misionaris pada awal perutusannya di wilayah negeri ini.

Ordo Pewarta ( OP ) sebuah konggregasi pewarta sabda Allah yang mengusung semangat Santo Dominikus telah tercatat secara resmi telah menugaskan para Imam dan Biarawannya di tahun1561 di pulau Solor ( sekarang berada di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur ) untuk melakukan misi awal pengenalan dan penyebaran ajaran Kristiani kepada penduduk asli di wilayah tersebut dengan cara hidup yang sederhana penuh cinta kasih, saleh dan mudah diterima oleh penduduk yang masih menganut kepercayaan dalam kehidupannya.
Sungguh merupakan Tugas perutusan yang sangat berat yang diemban para Misionaris dalam masa-masa awal pewartaannya ini , selain hambatan fisik seperti perbedaan cuaca yang sering menyebabkan penyakit bagi tubuh, para Misionaris juga sering mengalami kendala psikologis yaitu penolakan-penolakan tradisi terhadap ajaran Kristiani yang sama sekali baru diperkenalkan pada jaman itu.

Tetapi semangat juang dan jerih payah para Misionaris inilah yang membuat kami umat awam yang sering melupakan pengorbanan mereka dalam mewartakan ajaran cinta kasih Tuhan kita Yesus Kristus , ingin menapaki kembali jejak-jejak langkah para Martir Gereja ini sebagai bentuk penghormatan kepada mereka atas segala pengorbanan yang telah mereka lakukan demi pemuliaan Tuhan Allah di dunia.
Sepotong sejarah mengenai jejak para Misionaris ini kami baca dalam buku kenangan perayaan yubileum suster-suster Dominikan di Indonesia, yang ditulis oleh Mgr. Fransiskus Kopong Kung Pr, dalam ucapan terima kasihnya atas keberadaan suster-suster Dominikan di wilayah Keuskupan Agung Larantuka.

Inilah yang melatarbelakangi Komunitas “Jejak Peziarah” untuk membuat sebuah dokumentasi sejarah berjudul WARISAN SANG MISIONARIS , sebuah dokumen yang menceritakan kembali langkah-langkah para Misionaris di Pulau Solor dan Pulau Flores yang sempat terlupakan oleh kemajuan jaman. Semoga dokumentasi ini dapat membuka mata kita kaum muda katolik yang mau menghormati dan menghargai segala pengorbanan yang dilakukan oleh para misionaris terdahulu dalam perutusannya sebagai pewarta kabar gembira dari Tuhan Allah kita melalui kharisma Yesus Kristus Allah Putera dan dilimpahi segala berkat oleh Allah Roh Kudus demi Kemuliaan Tuhan sekarang dan sepanjang masa…….